Sabtu, 04 Februari 2012

04-02-12

Kayak hari biasa juga sih, gak ada yang spesial, gak ada yang ulangtahun gak ada yang jadian gak ada! tapi ini tanggal bagus karena penanda selesainya uh 1-___- #gapenting #plaaak.
oke tadi sekitar abis istirahat gitu aku nemuin si nurul nangis dan penyebab dia nangis itu buat aku rada emosi, hello siapa yang gak emosi temennya dijelek-jelekin. trus kan aku nanya tu sama seseorang buat mastiin aja ada apa gak sebuah tulisan di papan tulis, karena tulisan itu udah gak ada pas aku liat, ternyata benar dan aku pun emosiii #jengjeng, tetapi eh tetapi aku tidak marah dan tidak menuduh kepada yang saya tanya tadi, tapi dia malah ngebentak aku didepan temen sekelas, what da! seketika aku ngejauh dan gak mau bicara lagi sama dia. berburuk sangka itu gak baik banget, aku yang gak pernah ngebentak orang pas SMA ini, baru dia yang ngebangkitin ekor 9 aku #plakk. tapi serius deh itu orang buat geram. dan kelas kamii heboh akibat peristiwa itu, ulalala kompak kalo soal beginian eh mereka. 

ada lagi ne cerita pas kami lagi ngumpul di depan ruang kepsek karena kebetulan pelajaran kosong, ngumpul deh kami disitu daaaan, saat lagi asyik ngegossip datanglah pak ical yang entah dari  mana rimbanya, kami langsung lari dan ketawa, agaknya aura pak ical tu sesuatuu. 

yah mungkin sedikit cerita tentang hari ini dan kelas tercinta enchante X IPA 8 :)

Kamis, 19 Januari 2012

Lirik I Will Fly

 Ten2Five
you know all the things i’ve said
you know all the things that we’ve done
and things i gave to you
there’s a chance for me to say
how precious you are in my life
and you know that it’s true

* to be with you is all that i need
  coz with you my life seems brighter
  and these are all the things i wanna say

reff: i will fly into your arms
and be with you til the end of time
why are you so far away
you know it’s very hard for me
to get myself close to you

you’re the reason why i stay
you’re the one who cannot believe
our love will never end
it is always in my dream
you’re the one who cannot see this
how could you be so blind

Memori di langit

Dulu aku selalu bangun pagi, bersama para lebah yang berkoloni menuju pohon ceri. Mereka salah satu sahabat karibku dalam memburu buah merah kecil kesukaan para burung itu. hidup sebagai anak kecil yang lazim dengan kenakalan yang tak terduga asalnya.

hidup di kota berlimpah minyak ini memberi banyak inspirasi dan kesan berarti, melihat langit yang senantiasa tersenyum bahkan saat kumbang menangis.

melangkahkan kaki ke pulau padat penduduk adalah sebuah dimensi yang menurutku asing.Tapi keluargaku membawa ku terbang bersama semilir angin.

disinilah cerita bermula..
aku melihat bermacam-macam bentuk awan di langit kota hujan. diperkenalkan dengan mereka para awan putih dengan rupa dan warna yang sungguh kontras. Fitri , awan yang bergelombang dan ceria, Ajeng, awan yang lurus dan serius, Pedro awan blasteran yang enggan berkata-kata, Nadia awan yang sesukanya mau jadi apa, dan awan lain yang ada.

pagi di suatu hari kami bangun menyusuri langit-langit bumi menembus hijaunya sawah lalu mandi di kolam kecil sekitarnya, membentuk jejak agar dapat kembali dan pulang dengan baju penuh lumpur kering.

duduk diatas pohon mangga, bermain bulutangkis, bermain sepeda, bercerita hantu dan berlarian menantang matahari adalah hobi awan-awan ini. mereka tak lupa saling membantu satu sama lain, setiap ulangtahun tak pernah dilewatkan begitu saja.

tak pandang ras dan tak pandang materi, segala kebahagiaan kami bukan sebuah materi tapi memori yang disimpan langit sana :)

*untuk awan-awan di kota hujan di pulau sana :)

Selasa, 08 November 2011


Satu bayang

Cahaya gemerlap kelap kelip mengendap
Tak terlihat namun terdapat
Gedung tua berlapis kaca
Berdentam dentum merasuk dada

            Ini hidup, tak punya rasa
            Tanpa doa tanpa norma tanpa budaya
            Terkikis lautan hedonis, liberalis
           
Aku ingin satu bayang
Satu bayang
Bayang yang nyata dan tegak
Bayang dari budaya ku Indonesia

            Ohh tidak tidak
            Aku ingin ribuan budaya bukan bayangan
           
Berhenti wahai sebayang perompak
Perompak budaya ku Indonesia yang budi dan luhur
Hentikan pembunuhan adat istiadat kami yang berantai norma
Lepaskan belati pemintas budaya kami yang satu.
Berhenti berhenti di satu bayang kekuatan kami.

Kamis, 03 November 2011

MY OWN POEM

 titik
diujung mata tergantung titik anomali
dari timbunan resah dan lara
menunggu gravitasi menarik titik itu
titik itu kecil namun bermakna
bkn krn 1 sebab musabab
bkn krn 1 garis luka
Tak tau apa itu
Ini ku kerjakan
Tak dapt ku tahan
Itu lah titik
Keluar tk brujung

jadi garis dan bentuk
tak tergidik tak berkutik
menangis ap it tepat?

tuhan tau hatiku
tuhan tau titik itu

Puisi Ibrahim


IBRAHIM

Mak..
Bulan menjilat kudaku.
Uu.. bulan tak malu, lihat tu kuda menggeliat
Putus tali ausnya putus
Mak..
Minta Parang..
Mau apa parang
Mau nebang pering
Mau apa pering
Mau juluk bulan
Maaak kudakukakukudakukakukudakukaku..
Sungguh indah masa kanak
Kemana-mana main kasti
Kemana-mana lari ke tiang-tiang
Kena rejam
Maka tak jadi menang
Kemana kita katamu kataku diamlah kau
Cokcok kelupitkelupit tulang daeng
Disayang sampai jauh
Mengerling pergi sejauh hati semakin jauh
Kerimba dirimba kerimba sansauna
Kemana kita katamu kataku diamlah kau
Cokcok kelupit-kelupit
tulang daeng dilidi dilecit dilepas sampai jauh
Sansauna lebih hebat dari naga
lebih bisa dari singa
lebih pukau dari rimau
dari walawa walawu walawi

 -the last moment I do-
*ibrahim sattah

Rabu, 24 Agustus 2011

It's about me

seseorang lahir di dunia pasti punya tujuan hidup. aku juga sepertinya begitu. bersyukur aku terlahir tanpa cacat satu anggota badan pun. terlebih aku di karuniai keluarga yang bahagia, ya aku sangat beruntung. aku adalah "lilin" yang lahir dan dinyalakan sang pencipta pada tanggal masehi 10 Oktober 1995 pada pukul 10.00 WIB. umurku terhitung 15 tahun, masih muda sepertinya. aku punya orangtua yang baik hati dan menyayangiku, aku juga punya adik laki-laki yang diam-diam baik hati. aku hanya mengingat beberapa orang yang sempat singgah dan meninggalkan sedikit jejak, mungkin bukan mengingat tapi membekas dan teringat di sini. teman kecil yang pertama aku kenal adalah mbak kusuma nurin husna kami mengenal satu sama lain dengan banyak jejak bersama. lalu ada nisa husnainna, septian adi nugraha. kemudian aku terbang ke pulau lain dan menemukan banyak mosaik kenangan, banyak kisah ku tulis di sana. melewati malam panjang bersama teman-teman, berlari-lari kecil mengejar kumbang, berdiri menantang mentari ketika ia sedang teriknya, tertawa bersama diatas rerumputan sambil sesekali menguap. lalu aku melewati masa indah pula sekembalinya aku ke kota asal, bertemu kembali dengan mbak nurin, nisa juga tian, ada orang baru di hidupku ternyata ada uli, ivana, aulia, dan yang lain. mereka mengajarkan banyak hal. :) aku juga melewati masa pudong yang berwarna aku bertemu keluarga baru f.inc mereka mengajarkan aku kuat, bagaimana tersenyum saat bersedih bagaimana menjadi teman yang baik bagaimana menahan sedikit emosi bagaimana menjadi pundak teman saat ia menangis, dan melepaskan semua beban di pundak sejenak. aku pun mulai merasakan rasanya menggagumi dan menyayangi orang lain,ya zaki, ia mengajarkan aku banyak hal. hai engkau yang di sana semoga bahagia ya :'). aku sangat menyayangi semua muti, zaki, risa, tasya, uty, nurin, tian, nisa, mbak fitri, dan semua yang pernah melukis indah di kanvas hidupku. aku sangat bangga mengenal kalian dalam hidupku. :))
aku ingin membahagiaakan orangtua yang menyanyangi ku setulus hati, menjadi seseorang yang kalian banggakan :") I PROMISE :*